Selasa, 07 November 2017

Artikel Animasi 2 Dimensi dan 3 Dimensi

Animasi merupakan suatu teknik menampilkan gambar berurut sedemikian rupasehingga penonton merasakan adanya ilusi gerakan (motion) pada gambar yangditampilkan. Secara umum ilusi gerakan merupakan perubahan yang dideteksi secaravisual oleh mata penonton sehingga tidak harus perubahan yang terjadi merupakanperubahan posisi sebagai makna dari istilah 'gerakan'. Perubahan seperti perubahanwarna pun dapat dikatakan sebuah animasi.b.pengertian kunci animasi 

Macromedia Flash 8

1.      Pengertian Macromedia Flash
Perangkat lunak adobe flash yang selanjutnya disebut flash, dulunya bernama macromedia flash, merupakan software multimedia unggulan yang dulunya dikembangkan oleh macromedia, tetapi sekarang dikembangkan dan didistribusikan oleh adobe system. Macromedia flash versi terbarunya adalah Macromedia Flash Profesional 8 yang dikemas dalam satu paket dengan nama Macromedia All in One. Pada awalnya software ini diarahkan untuk membuat animasi atau aplikasi berbasis internet (online). Tetapi pada perkembangannya banyak digunakan untuk membuat animasi berupa game, media pembelajaran atau bahan ajar seperti kuis atau simulasi. Pada versi terbarunya ini dilengkapi berbagai fasilitas yang mampu meningkatkan kinerja pecinta desain dan animasi untuk berkreasi membuat aplikasi-aplikasi unik, animasi-animasi interaktif pada halaman web, film animasi kartun dan presentasi.
Macromedia Flash professional 8 merupakan sebuah program apilkasi standar yang dikeluarkan oleh perusahaan internasional Macromedia yang merupakan aplikasi yang dipakai dan digunakan untuk merancang grafis animasi. Menurut Fadli (2010:1) “Macromedia Flash sendiri merupakan sebuah tool yang dapat digunakan untuk membuat berbagai macam animasi, presentasi, game”.
Macromedia Flash sendri merupakan sebuah tool yang dapat digunakan untuk membuat berbagai macam animasi, presentasi dan game. Menurut Rayandra Asyhar (2012:187) “Macromedia Flash merupakan salah satu program aplikasi yang digunakan untuk mendesain animasi yang banyak digunakan saat ini”. Sedangkan menurut Darmawan (2011:151) menyatakan “Macromedia Flash merupakan software yang digunakan oleh para programmer pembelajaran interaktif, karena macromedia ini tergolong yang paling mudah digunakan”.
Macromedia Flash telah muncul sebagai alat terkemuka untuk mengembangkan multimedia. Dengan adanya aplikasi Macromedia Flash ini, pengguna dapat membuat perencanaan kurikulum dan media presentasi yang terdiri dari teks, gambar dan animasi, slide PowerPoint, dan musik, serta pertanyaan tes atau evaluasi dalam pembelajaran.
Menurut Jayadi (2008) “macromedia flash adalah salah satu program software yang mampu menyajikan pesan audiovisual secara jelas kepada siswa dan materi yang bersifat nyata, sehingga dapat diilustrasikan secara lebih menarik kepada siswa dengan berbagai gambar animasi yang dapat merangsang minat belajar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran”. Sedangkan menurut Madcom (2004:12) “Macromedia Flash 8.0 adalah program grafis yang diperuntukan untuk motion atau gerak dan dilengkapi dengan script untuk programming (action script) dengan program ini memungkinkan pembuatan animasi media interaktif, game”.
Berdasarkan beberapa pengertian Macromedia Flash yang di paparkan oleh para ahli, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa yang dimaksud dengan macromedia flash dalam pembelajaran adalah suatu software aplikasi yang digunakan untuk melakukan desain dan membangun perangkat media pembelajaran agar lebih menarik dan mudah di pahami dalam menyampaikan pembelajaran. Dengan demikian macromedia flash sejalan dengan pertumbuhan pendidikan, yakni dapat member kontribusi pada siswa untuk menumbuhkan semangat dalam bentuk proses pembelajaran dan dapat memusatkan perhatian serta pemahaman siswa lebih dalam mengenai materi tersebut dengan cara yang menyenangkan dan lebih berkesan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar.
2.      Langkah Pembelajaran Menggunakan Macromedia Flash
Untuk mendesain pelajaran yang hendak disampaikan melalui pembelajaran menggunakan macromedia flash, seorang guru harus menyiapkan langkah-langkah pembelajaran yang berbeda antara satu media pembelajaran dengan media pembelajaran yang lain. Ada pun langkah-langkah pembelajaran dengan media pembelajaran macromedia flash ini dijelaskan sebagai berikut:
a.       Pembuatan presentasi untuk pembelajaran
Sebelum guru melaksanakan pembelajaran di kelas hendaknya guru tersebut membuat persiapan presentasi terlebih dahulu yang dapat mendukung terciptanya pembelajaran yang diharapkan. Dalam hal ini pembuatan media pembelajaran macromedia flash tersebut memiliki elemen-elemen seperti animasi, interaksi, multimedia, standar kompetensi, kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran. Pembuatan media pembelajaran tersebut berupa pembuatan format presentasi yang nantinya akan digunakan didalam kelas. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan slide presentasi, diantaranya yaitu:
1)   Tidak semua materi yang diajarkan di informasikan semuanya dalam presentasi.
2)   Presentasi mencakup pokok-pokok materinya saja.
3)   Sebaiknya pada akhir presentsi dibuatkan evaluasi untuk siswa.
b.      Pelaksanaan Pembelajaran
Sebelum melaksanakan pembelajaran ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan, yaitu:
1)   Mempersiapkan materi dan media pembelajaran macromedia flash yang akan digunakan dalam presentasi.
2)   Mempersiapkan perangkat-perangkat yang dibutuhkan dalam kegiatan belajar mengajar dan menyiapkan ruang presentasi.
3)   Menggunakan media pembelajaran macromedia flash di ruang kelas untuk menjelaskan materi sesuai dengan tujuan pembelajaran.
     Animasi yang dapat dibuat pada macromedia flash dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain :
a.    Animasi frame by frame,  adalah animasi yang dibuat hanya dengan menggunakan berbagai frame dalam satu layer ataupun antar-layer. Lama tidaknya sebuah animasi dijalankan sangat bergantung dari jumlah frame.
b.   Animasi motion tween, merupakan bentuk animasi yang paling mendasar pada macromedia flash 8. Animasi ini digunakan untuk menggerakkan objek dari satu titik ke titik lain.
c.  Animasi shape tween, animasi perubahan bentuk. Dalam pembuatan animasi ini dibutuhkan blank keyframe yaitu sebuah frame kosong yang akan digunakan untuk menambahkan bentuk objek yang berbeda pada keyframe sebelumnya.
Pada program Macromedi Flash  dikenal istilah symbol. Symbol adalah objek yang nantinya akan dijadikan sebuah animasi. Agar sebuah objek dapat dianimasikan, maka objek tersebut harus dijadikan sebuah simbol dengan perintah convert to symbol. Ketiga tipe simbol tersebut yaitu (1) Graphic, digunakan untuk gambar statis dan untuk membuat potongan-potongan animasi yang terangkum pada timeline. Kontrol interaksi dan suara tidak dapat bekerja di dalam animasi simbol graphic. (2) Button, digunakan untuk membuat tombol interaksi di dalam yang mampu merespon aksi mouse. (3) Movie clip, digunakan untuk membuat bagian animasi. movie clip mempunyai timeline dengan multiframe sendiri. movie clip dapat berisi kontrol interaktif, suara, maupun movie clip lainnya.
KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN
Kelebihan Program Aplikasi Adobe Macromedia Flash
•    Merupakan teknologi animasi web yang paling populer saat ini sehingga banyak didukung oleh berbagai pihak.
•    Ukuran file yang kecil dengan kualitas yang baik.
•    Kebutuhan hardware yang tidak tinggi.
•    Dapat membuat website, cd-interaktif, animasi web, animasi kartun, kartu elektronik, iklan TV, banner di web, presentasi interaksi, permainan, aplikasi web dan handphone.
•    Dapat ditampilkan di berbagai media seperti Web, CD-ROM, VCD, DVD, Televisi, Handphone dan PDA.
•    Adanya Actionscript. Dengan actionscript anda dapat membuat animasi dengan menggunakan kode sehingga memperkecil ukuran file. Karena adanya actionscript ini juga Flash dapat untuk membuat game karena script dapat menyimpan variable dan nilai, melakukan perhitungan, dsb. yang berguna dalam game. Selain itu, Flash adalah program berbasis vektor.
Kelemahan-kelemahan yang ada di Microsoft power point, seperti penambahan sebuah animasi yang lebih beragam dan menarik serta pengaturan navigasi  yang lebih kompleks  akan bisa diatasi apa bila kita menggunakan Program Macromedia Flash.  Macromedia juga menjadi salah satu alternatif didalam pembuatan animasi bergerak yang kemudian kita kenal dengan istilah kartun. Dengan program ini kita bisa berkreasi  sesuai dengan  selera serta imajinasi, satu hal lagi yang menjadi kehandalan program ini adalah memungkinkan penanbahan sebuah program database, walau sebenarnya ini tidak terlalu penting didalam pembuatan presentasi.
Terlepas adanya kelebihan-kelebihan tersebut ternyata Macromedia Flash tidaklah dengan mudah bisa digunakan terutama bagi pada pemula. Didalam macromedia flash kita harus menghafalkan beberapa perintah untuk bisa membuat presentasi yang menarik. Kekurangan dari program aplikasi Flash, salah satunya adalah komputer yang ingin memainkan animasi flash harus memiliki flash player. Anda harus menginstallnya, biasanya secara online. Satu lagi, program adobe flash bukan freeware.
User interface di Flash terbagi atas 5 bagian, yaitu:
1. Stage
Stage merupakan daerah yang bewarna putih, dimana area kerja utama jika anda ingin membuat animasi maupun aplikasi flash lainnya. Seluruh objek/gambar/animasi yang ada di stage nantinya akan tampil di flash movie, dan sebaliknya apabila objek/gambar tersebut berada di daerah abu-abu di pinggiran Stage tidak akan terlihat di flash movie.
2. Tools
Merupakan kumpulan alat gambar dan mewarnai sesuatu yang ada di stage.
3.Panel
Merupakan kumpulan kotak-kotak yang berfungsi untuk mengubah, mengatur dan mempercantik objek yang ada di stage. Misalkan memberi warna gradasi, meletakan objek persis di tengah stage, dan merotasi objek dengan sudut yang tepat.
4. property inspector
merupakan bagian informasi objek yang ada di stage. sebagai contoh, klik saja salah satu objek di stage, maka informasinya akan terlihat disini. atau klik saja di daerah kosong yang ada di stage, maka informasi mengenai stage akan terlihat.
5. Timeline
terdiri dari baris dan kolom.
Kolom berhubungan dengan waktu, baris berhubungan dengan objek. Setiap software animasi pasti memliki timeline untuk mencatat aktivitas objek kapan harus tampil di stage dan kapan harus menghilang.

PENGENALAN TOOL UTAMA DALAM FLASH
tool
1. selection tool (V)
Merupakan tool utama yang berfungsi untuk menseleksi benda, baik berupa shape, line, titik maupun symbol
2. subselection tool (A)
Merupakan tool utama yang berfungsi untuk menseleksi dan memodifikasi titik maupun garis (stroke)
3. Free Transform Tool (Q)
Merupakan tool yang berfungsi untuk memodifikasi scale(skala),skew(kemiringan), rotation(rotasi), distorsi, dan envelop
4. Gradien transform tool(F)
Merupakan tool yang berfungsi untuk memodifikasi warna warna gradasi .
5. Line tool (N)
Tool yang berfungsi untuk membentuk garis
6. Laso Tool (L)
Tool yang berfungsi untuk menyeleksi benda
7. Pen Tool (P)
Tool yang berfungsi untuk membuat sebuah bentuk path, dapat di gunakn juga untuk tracing.
8. Text Tool (T)
Tool yang berfungsi untuk membuat tulisan
9. Oval Tool (O)
Tool yang berfungsi untuk membuat bentuk lingkaran
10.Rectangle Tool (R)
Tool yang berfungsi untuk membuat bentuk kotak.
Rectangle Tool juga memiliki sub tool, yakni polystar Tool yang berfungsi membuat bermacam bentuk segi.
11. Pencil Tool (Y)
Pencil Tool berfungsi untuk membuat goresan yang seperti pensil. setiap goresan akan menjadi tipe stroke
12. Brush Tool (B)
Berfungsi untuk membuat goresan seperti brush(kuas) yang merupakan tipe fill.
13. Ink bottle Tool (S)
berfungsi untuk membuat stroke
14. Paint bucket (K)
Berfungsi untuk membuat fill
15. Eye dropper (I)
berfungsi untuk mengambil sampel warna
16. Eraser (E)
Penghapus
HAL-HAL DASAR DALAM FLASH
1. Mengetahui dan mengubah properti
Property inspoector merupakan salah satu bagian yang sangat penting di flash.
Disini kalian bisa melihat properti/informasi detail tiap objek,
Cobalah Klik daerah kosong di stage, kemudian kita bisa melihat ada beberapa informasi:
size : 550 x 400. yang berarti tinggi stage adalah 550 pixel dan lebar stage 400 pixel.
Background: warna stage
Frame Rate: 12 fps (12 frame per second) yang berarti dalam 1 detik akan di jalankan 12 frame.
sedangkan tombol publish setting berfungsi untuk mengatur settingan detail pada saat akan mempublikasi file flash yang telah kita buat. (akan di bahasi di tutorial bagian akhir)
2. Mengerti konsep shape dan sifatnya
shape terdiri dari garis(stroke) dan warna isian (fill). Kita akan belajar memahami sifat sifat dari shape karena banyak orang yang kebingungan bila tidak memahami sifat shape.
##Fill
shape merupakan warna isian dari sebuah shape.
##Stroke
Stroke tidak memiliki garis karena stroke itu sendiri adalah garis.
Dengan adanya stroke style, bentuk stroke bisa di ubah menjadi beberapa pilihan.
cara mengubah stroke style:
seleksi terlebih dahulu stroke obyek yang ada, kemudian pilih stroke style di bagian property inspoector.
(setting default stroke style adalah solid)
ketika membuat sebuah shape, secara otomatis terbentuk fill dan stroke.
namun fill dan stroke ini bisa dipisahkan.
Cobalah klik 1x daerah fill, maka kita hanya menseleksi fill nya saja.
Untuk menseleksi kedua nya, klik 2x daerah fill.
untuk menseleksi stroke nya saja, klik 1x pada stroke.
untuk memisahkan fill dan stroke, seleksi fill atau stroke, lalu drag/tarik.
untuk melepas seleksi, klik daerah luar/workspace/stage yang tidak ada objek.
Dan perlu diingat, pemberian warna stroke dan fill memiliki cara yang berbeda.
Untuk memberi warna garis atau stroke, gunakanlah ink bottle Tool (S)
Untuk memberi warna fill, gunakanlah Paint bucket Tool (K)
Apabila shape sudah berisi warna dan ingin mengubahnya,pilih selection Tool (V) seleksi fill atau stroke yang akan di ubah warna nya, selanjutnya pada Tool Color, kita bisa menggunakan stroke color untuk mewarnai garis dan fill color untuk mewarnai daerah isian warna.
3. Group dan Ungroup
cobalah buat 2 bentuk lingkaran atau kotak yang jaraknya berjauhan, kemudian seleksi 1 objek di antaranya lalu pindahkan tepat di atas objek yang lain (menimpa), lalu pisahkan.
Yang terjadi adalah obejk yang tertimpa menjadi rusak.
Untuk menghindari hal ini, gunakanlah grup dengan cara seleksi terlebih dahulu objek yang akan di grup, lalu tekan menu Modify>Grup atau gunakan shortcut CTRL+G.
Untuk memecah grup, gunakan ungroup dengan cara pilih menu Modify>Ungroup atau dengan shortcut CTRL+SHIFT+G.
Perlu di ingat, objek yang sudah digrup tidak dapat diubah warnanya secara langsung seperti biasa.
Jika ingin mengubah warna objek, bisa di lakukan dengan cara masuk ke dalam grup dengan cara klik 2 kali grupnya, lalu ubah warna nya. atau dengan cara mengungroup terlebih dahulu objek tersebut.
4. Zoom dan Hand Tool
Zoom tool (gambar kaca pembesar, shortcut Z) berfungsi Untuk memperbesar dan memperkecil tampilan objek-objek yang ada di stage.
klik zoom tool, lalu klik pada stage untuk zoom-in, untuk zoom-out tahan tombol Alt, lalu klik.
Adapun cara alternatif selain zoom tool adalah CTRL + dan CTRL -
Hand Tool (gambar tangan, shortcut H) berfungsi sebagai penggeser tampilan stage.
Adapun cara alternatif dengan cara menahan tombol spasi.
                                                                                                                      http://cnfmedia.wordpress.com
http://teknologims.blogspot.co.id/2016/03/pengertian-macromedia-flash-8-media.html